Aktivitas minum kopi, yang belakangan sudah menjadi gaya hidup, kerap menimbulkan polemik baik dan buruk. Menurut situs kesehatan fitnea, kegiatan minum kopi dilingkupi oleh mitos yang keliru. Berikut intisarinya.
Mitos 1: kopi memicu stres. Padahal yang terjadi sebaliknya. Kopi menahan produksi adenoisme yang mampu mengurangi stres dan punya stimulan alami agar tubuh lebih rileks serta berenergi.
Mitos 2: kafein menyebabkan insomnia. Ini mitos yang paling umum. Kafein sebenarnya hanya bertahan sebentar dalam tubuh. Setelah dikonsumsi, kafein langsung diproduksi dalam hati dan kemudian 75% terbuang dari tubuh dalam waktu maksimal lima jam.
Mitos 3: minum kopi menyebabkan kanker. Sejumlah penelitian mengungkapkan tak ada kaitan antara kanker dengan kopi. Sebaliknya, kopi punya kandungan antioksidan yang mampu memerangi kanker dan memperlambat penuaan.
Mitos 4: kafein adalah zat adiktif. Mitos ini mungkin bisa diperdebatkan. Namun ketergantungan kopi atau tidak, tetap tak punya efek samping seperti halnya seseorang ketergantungan alkohol atau narkoba.
Mitos 5: kopi menyebabkan kemandulan dan melahirkan bayi kurang gizi. Mitos ini tak terbukti secara ilmiah.
Mitos 6: kopi menyebabkan osteoporosis. Sebaliknya, kopi memiliki kandungan vitamin D yang dibutuhkan tubuh untuk menghindari pengapuran tulang (osteoporosis).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar